Bisnis.com, JAKARTA – Kesepakatan bisnis yang dihasilkan antara perusahaan Indonesia dengan negara kawasan Eropa Timur mencapai US$3,1 juta atau sekitar Rp44 miliar.
Kesepakatan bisnis itu diperoleh dari forum bisnis Indonesia-Central and Eastern Europe atau INACEE Business Forum 2021 yang dilakukan secara daring. Adapun forum ini untuk pertama kalinya digelar secara daring akibat adanya pandemi Covid-19.
Duta Besar RI untuk Bulgaria Iwan Bogananta mengatakan bahwa hubungan perdagangan antara Indonesia dan negara-negara kawasan Eropa Timur terus mengalami perkembangan signifikan.
Berbagai penandatanganan kerja sama maupun upaya menemukan pasar baru terus dijalin untuk meningkatkan nilai perdagangan antara Indonesia dan negara-negara Eropa Timur, terutama Bulgaria.
Pada acara INACEE, terjalin penandatanganan letter of intent (LoI) kerja sama antara PT Rodamas Inti Internasional dan PICCO, Ltd Bulgaria dalam pembelian produk kelapa, khususnya tepung kelapa dan produk lainnya.
“Penandatanganan kerja sama kedua pihak ini sangat menggembirakan. Kami optimistis tindak lanjut kesepakatan ini dapat menyumbang angka perdagangan per tahun antara US$1 juta sampai US$1,5 juta,” katanya melalui keterangan pers, Minggu (10/10/2021).
Iwan menjelaskan bahwa INACEE Business Forum juga berlangsung penanatanganan kesepakatan antara Idea Group Bulgaria dan pengusaha mikro, kecil, dan menengah Indonesia.
“Kami senang adanya deal antara kedua pihak, terutama adanya pembelian bulu mata dan saus barbeku lokal asal Yogyakarta,” kata Iwan.
Indonesia-Central and Eastern Europe Business Forum (INACEE) 2021 merupakan sebuah forum bisnis yang diinisiasi Direktorat Jenderal Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri dengan tema Doing Business with Indonesia: Asia’s Economic Powerhouse.
Selain perusahaan Bulgaria Picco Ltd dan PT Rodamas Inti Internasional yang menghasilkan nilai transaksi US$1,5 juta atau Rp20 miliar, penandatanganan kesepakat juga terjadi antara perusahaan Ukraina SMART4B bekerja sama dengan PT Eksyar Berkah Jaya.
Mereka membentuk asosiasi bisnis dan kerja sama dagang senilai US$1,5 juta atau sekitar Rp21,3 miliar untuk pembelian sejumlah produk, seperti kopi, mocaf, dan lada putih.
Kawasan Eropa Tengah dan Timur merupakan pasar tradisional dan non tradisional produk ekspor Indonesia.
Sebanyak 20 negara yang tergabung dalam INACEE ini memiliki total jumlah penduduk sekitar 408 juta jiwa, pendapatan per kapita rata-rata di atas US$10.000 dengan total GDP gabungan di atas US$4 triliun.
Negara-negara ini sekaligus berpotensi menjadi pintu masuk produk Indonesia ke Uni Eropa, Eropa Barat dan Selatan serta Asia Tengah.
Dua puluh negara di kawasan ini adalah Albania, Armenia, Belarus, Bosnia&Herzegovina, Bulgaria, Ceko, Georgia, Hongaria, Kroasia, Makedonia Utara, Moldova, Montenegro, Polandia, Romania, Rusia, Serbia, Slowakia, Slovenia, Turki, dan Ukraina.
Tantangan utama yang dihadapi dalam kerja sama ekonomi dan perdagangan dengan kawasan ini adalah logistik yang saat ini menjadi masalah global, seperti kelangkaan kontainer dan ruang angkut kapal yang menyebabkan meningkatnya biaya pengiriman barang.
Tantangan lainnya adalah kurangnya interaksi dan pemahaman dan informasi mengenai potensi masing-masing.
"bisnis" - Google Berita
October 11, 2021 at 01:11AM
https://ift.tt/3Du44zC
Kesepakatan Bisnis RI dengan Negara Eropa Timur Tembus Rp44 Miliar - Bisnis.com
"bisnis" - Google Berita
https://ift.tt/2ZX4j67
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kesepakatan Bisnis RI dengan Negara Eropa Timur Tembus Rp44 Miliar - Bisnis.com"
Post a Comment