Search

Jumlah Investor Ritel BRIS Meroket, Dipicu Aksi Merger - Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank BRI Syariah Tbk. (BRIS) akan memasuki tonggak baru hari ini dengan resmi meyandangnama baru setelah merger dengan Bank Syariah Mandiri dan BNI Syariah. Sejak IPO pada 2018, harga saham BRIS sudah naik berkali lipat.

Berdasarkan pengumuman BEI, Jumat (29/1/2021), PT Bank BRI Syariah Tbk. bersalin nama menjadi PT Bank Syariah Indonesia Tbk mulai hari ini, Senin (1/2/2021). Adapun kode saham yang disandang tetap BRIS.

Rencananya, pembukaan perdagangan hari ini akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, menyambut era baru perbankan syariah pelat merah.

Sekadar mengingatkan, BRIS memulai debut di lantai bursa pada 9 Mei 2018. Harga saham IPO BRIS saat itu mencapai Rp500. Pada perdagangan Jumat (29/1/2021) harga saham BRIS berada di Rp2.440.

Dengan demikian saham BRIS telah melonjak 378 persen sejak IPO bila merujuk harga penutupan pekan lalu. Sepanjang Januari 2021 naik 8,44 persen. Oh ya, saham BRIS sempat menyentuh level tertinggi di Rp3.770 pada pertengahan Januari 2021 lalu.

Kenaikan harga saham BRIS dibarengi dengan lonjakan jumlah investor, terutama dari kalangan ritel. Investor dari kalangan asuransi di lain pihak mengurangi porsi saham di BRIS.

Berdasarkan laporan registrasi pemegang efek yang diterbitkan BRIS, per Desember 2020 jumlah pemegang saham perorangan mencapai 96.445 investor atau hampir menyentuh 100 ribu. Jumah tersebut mengempit 1,23 miliar lembar saham atau 12,44 persen dari total saham BRIS.

Jumlah pemegang saham ritel melesat bila dibandingkan posisi Desember 2019. Saat itu, jumlah pemegang saham ritel mencapai 22.396. Dengan kata lain jumlah investor ritel meroket 330,63 persen.

Pada 2019, investor ritel memegang 537,93 juta atau 5,51 persen saham BRIS. Maka, dalam setahun saja jumlah investor individu sudah bisa melipatgandakan jumlah maupun porsi saham di BRIS.

Sementara itu, saham BRIS yang dimiliki kalangan asuransi berkurang. Pada 2020 investor dari perusahaan asuransi memegang 57,84 juta lembar. Adapun setahun sebelumnya jumlah saham yang dimiliki sebesar 313,72 juta atau turun 81,56 persen.

BRIS baru saja melaporkan pertumbuhan laba bersih 235,14 persen secara tahunan menjadi Rp248 miliar untuk periode 2020. Sepanjang tahun lalu, ekspansi pembiayaan yang tetap kuat di tengah pandemi sepanjang tahun lalu yang mana naik 46,24 persen menjadi Rp40 triliun.

Konten Premium Masuk / Daftar
Bisnis Indonesia bersama 3 media menggalang dana untuk membantu tenaga medis dan warga terdampak virus corona yang disalurkan melalui Yayasan Lumbung Pangan Indonesia (Rekening BNI: 200-5202-055).
Ayo, ikut membantu donasi sekarang! Klik Di Sini untuk info lebih lengkapnya.

Let's block ads! (Why?)



"bisnis" - Google Berita
February 01, 2021 at 07:50AM
https://ift.tt/2MlI4SJ

Jumlah Investor Ritel BRIS Meroket, Dipicu Aksi Merger - Bisnis.com
"bisnis" - Google Berita
https://ift.tt/2ZX4j67
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Jumlah Investor Ritel BRIS Meroket, Dipicu Aksi Merger - Bisnis.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.