Banyak orang beranggapan bahwa untuk memulai usaha butuh modal yang besar. Anggapan itu ditepis oleh Eka Saputra (39), founder dari brand clothing Loud n Clear.
Eka membuktikan, bahwa modal utama untuk menjalankan bisnis adalah kerja keras. Dengan semangat itu, ia merintis usahanya dari kecil sampai berkembang, dengan menembus pasar apparel nasional.
"Awalnya usaha itu bikin untuk clothing-an orang (makloon). Lama kelamaan, saya berpikir saya juga bisa, sehingga tercetuslah Loud n Clear sejak tahun 2017. Modal awal paling tidak lebih dari Rp 5 juta. Itu pun proses nya enggak langsung segitu, ada modal buat produksi satu lusin dibikin dulu terus keuntungannya ditabung untuk produksi berikutnya," ucap Eka, Minggu (19/9).
Pemasarannya pun dilakukan secara hand to hand atau lewat jalur kekerabatan, namun pada 2018, pria yang juga memiliki minat di bidang musik tersebut mulai menjual baju yang diproduksinya di toko online.
"Dulu pemasarannya hand to hand lewat teman deket, tahun 2018 mulai berani main di Instagram dan hasilnya lumayan signifikan. Sejak tahun 2019 sampai sekarang sudah masuk e-commerce seperti Shopee dan lainnya," ujar bapak satu orang anak ini.
Sejak saat itu, lanjut Eka, usaha yang digelutinya mulai menunjukkan titik terang dan pesanan yang masuk pun semakin banyak. Tidak hanya dari dalam kota, namun juga datang dari customer di berbagai daerah di Indonesia.
"Awalnya dari diri sendiri yang memang suka pake pakain simple, dari situ mulai lah bikin brand sendiri. Dan keinginan untuk meramaikan industri fesyen di Bandung yang memang tersohor untuk urusan fesyen," ujar Eka.
Menurutnya bukan yang hal yang mudah untuk menembus pasar apparel di Kota Bandung, yang notabene merupakan sentra fashion di Jawa Barat. Oleh karena itu, agar produknya berbeda dengan produk dari produsen lainnya, Loud n Clear menonjolkan desain 'sederhana' dalam tiap produk yang dirilis.
"Yang membedakan dari mulai desain yang lebih main di typografi dan Logo-logo, karena memang saya pribadi suka yang simple aja. Tidak suka yang belibet banyak warna gitu," ujar ayah dari satu orang anak ini.
Dalam setiap menghasilkan desain, Eka terjun langsung untuk membuatnya. Terkecuali jika ada artikel eksklusif yang bekerjasama dengan pihaknya. "Kalau desain, semua sendiri, kecuali ada artikel exclusive, itu desainnya hasil dari buah pikir bareng-bareng antara kami dan brand/band yang dimaksud," ucapnya.
Kini, setiap bulannya, pesanan produk apparel Loud n Clear berkisar 500-1.000 pieces. Tidak hanya t'shirt, Eka juga memproduksi kemeja, jaket, sweater, dan berbagai apparel lainnya.
"Soal harga juga tergantung permintaan customer, mulai dari Rp50.000 sampai 200.000 per pieces," ujar Eka.
Tak tanggung-tanggung, omzet yang dia peroleh saat ini mencapai puluhan juta rupiah setiap bulannya. Dengan hasil yang didapatnya itu, Eka pun kini bisa membuka toko apparelnya di kawasan Jalan Trunojoyo yang dikenal sebagai pusat belanja anak muda di Bandung.
(yum/mud)"bisnis" - Google Berita
September 19, 2021 at 12:28PM
https://ift.tt/3hLUkrY
Modal Rp 5 Juta, Pria Bandung Raup Cuan Besar dari Bisnis Clothing - detikNews
"bisnis" - Google Berita
https://ift.tt/2ZX4j67
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Modal Rp 5 Juta, Pria Bandung Raup Cuan Besar dari Bisnis Clothing - detikNews"
Post a Comment