Jakarta, Beritasatu.com - Di tengah upaya menyiasati dampak dari pandemi dan pembatasan kegiatan yang melumpuhkan banyak sektor usaha di negeri ini, PT Bakrie and Brothers Tbk (BNBR) giat melakukan efisiensi ke dalam, dan bahkan kini juga mengarahkan segenap sumber daya perusahaan untuk mulai menapaki ladang bisnis baru yang lebih menjanjikan, yaitu di sektor sustainable business dan bisnis berbasis teknologi digital.
Demikian yang diungkap oleh Presiden Direktur BNBR Anindya Bakrie, melalui siaran persnya, Senin (2/8/2021).
“Selama ini, salah satu pilar penting dalam portofolio kami adalah industri manufaktur. Hampir 80 tahun lamanya, atau sepanjang grup usaha kami berdiri, sektor ini menjadi andalan,” papar pria yang akrab dipanggil Anin ini.
Belakangan BNBR mengerjakan proyek-proyek infrastruktur yang turut menjadi sumber pertumbuhan perusahaan, namun kemajuan teknologi dan kondisi pasar yang berubah cepat membuat Bakrie and Brothers kembali menyiapkan manuver baru.
“Kini tiba saatnya bagi kami untuk melangkah lebih maju lagi. Target utama seluruh pelaku usaha di dunia kini mengikuti apa yang tertuang di dalam Sustainable Development Goals (SDG),” kata dia.
Ia mengatakan, pihaknya juga melihat bagaimana teknologi digital telah menjadi arus utama bisnis di seluruh dunia. Karenanya, BNBR turut berkomitmen untuk mengembangkan sektor sustainable energy dan digital business sebagai bagian dari strategi bisnis di masa depan.
“Istilahnya kami ini ingin naik kelas mengerjakan bisnis-bisnis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan, dengan basis penguasaan teknologi yang tepat guna,” kata dia.
Dikatakan juga oleh Anindya bahwa fokus baru ini tidak untuk menjadikan bisnis-bisnis yang ada ditinggalkan.
Industrialisasi akan tetap menjadi pilar penting bagi perusahaan, ke depan. “Secara bertahap kami akan melakukan revitalisasi pada setiap unit usaha di sektor manufaktur, disesuaikan dengan tantangan dan peluang yang ada, menuju Industry 4.0. Memang akan membutuhkan waktu dan proses yang panjang, tetapi kami optimis akan hasilnya nanti. Jadi, kami reform bisnis yang ada sekarang, sambil mulai pivoting bisnis-bisnis baru kami,” kata dia.
Bisnis-bisnis baru BNBR seperti diketahui, Bakrie & Brothers kini tengah merintis beberapa sektor usaha yang tergolong dalam bisnis baru yang berkelanjutan.
Di antaranya Bakrie Autoparts, unit usaha BNBR yang bergerak di bidang komponen otomotif, yang tengah memasok unit bus listrik kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui PT Transjakarta.
Sebanyak 30 unit bus saat ini akan segera digunakan oleh pihak Transjakarta. Ke depan BNBR juga telah berkomitmen untuk menyediakan tambahan unit berikutnya, demi memenuhi target DKI Jakarta sebanyak 100 unit bus listrik di tahun ini.
Dalam sektor industri energi baru dan terbarukan, Bakrie & Brothers melalui anak usaha PT Bakrie Power belum lama ini menyepakati kerja sama dengan PT PLN (Persero) dalam proyek pengadaan dan pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Hybrid di Desa Parak, Selayar, Sulsel.
Saat ini ada ratusan pembangkit listrik bertenaga diesel yang kini dioperasikan PLN, sehingga ini menjadi potensi besar untuk dapat dikonversi menjadi pembangkit EBT, seperti yang dilakukan di PLTS Hybrid Selayar.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
"bisnis" - Google Berita
August 02, 2021 at 01:37PM
https://ift.tt/2VfYsbV
BNBR Segera “Naik Kelas” ke Bisnis Berkelanjutan - BeritaSatu
"bisnis" - Google Berita
https://ift.tt/2ZX4j67
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "BNBR Segera “Naik Kelas” ke Bisnis Berkelanjutan - BeritaSatu"
Post a Comment