Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (26/11/2020).
Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup terkoreksi 0,38 persen ke level 5.679,25 setelah sempat melonjak ke level tertingginya pada masa pandemi sebesar 5.770 pada perdagangan sesi I hari ini.
Sebanyak 174 saham menguat, 285 terkoreksi, dan 246 stagnan. Adapun, investor asing tercatat memborong saham-saham emiten dalam negeri. Net buy atau beli bersih hingga jelang sesi penutupan mencapai Rp524,00 miliar.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memprediksi IHSG melemah pada Kamis (26/11/2020). Secara teknikal, pergerakan saat ini berada dalam area overbought dan terlihat indikator Stokastik bergerak membentuk dead cross.
“Mengindikasikan potensi pelemahan jangka pendek,” jelasnya kepada Bisnis, Rabu (25/11/2020).
Dennies mengatakan investor masih akan mencermati angka kasus Covid-19. Selain itu, rilis PDB AS akan menjadi perhatian. Untuk diketahui, kasus infeksi Covid-19 di Indonesia telah mencetak angka setengah juta kasus.
Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi menjelaskan bahwa secara teknikal IHSG bergerak overshoot ditarget fibonacci retracement 161,8 persen di level 5.750. Indeks mengakhiri perdagangan dengan melemah membentuk pola bearish engulfing dengan indikasi reversal jangka pendek.
Indikator Stokastik, lanjut dia, bergerak overbought dan berpotensi dead cross. Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) bergerak overvalue dan RSI bergerak menjenuh di area cukup tinggi secara momentum.
“Secara teknikal, IHSG berpotensi terkoreksi lanjutan dengan support resistance 5.622–5.710,” ujarnya dalam riset harian, Rabu (25/11/2020).
Bagaimana pergerakan IHSG hari ini? Simak secara live di Bisnis.com!
Ini Rekomendasi Saham dari Sejumlah Analis
Direktur Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya memberikan sejumlah rekomendasi saham yang layak menjadi perhatian investor pada perdagangan hari ini, di antaranya: ITMG, BBRI, WIKA, SMGR, MYOR, BBNI, dan HMSP.
Sementara itu, Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan IHSG berpotensi terkoreksi lanjutan dengan support resistance 5.622–5.710. Dia merekomendasikan saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal di antaranya ASII, UNVR, KLBF, ERAA, HOKI, ICBP, dan INDF.
IHSG Berpotensi Melemah, Simak Rekomendasi Saham Berikut Sebelum Trading - Market Bisnis.com
"bisnis" - Google Berita
November 26, 2020 at 06:23AM
https://ift.tt/2KI7lFB
Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, 26 November 2020 | Bisnis.com - Bisnis.com
"bisnis" - Google Berita
https://ift.tt/2ZX4j67
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, 26 November 2020 | Bisnis.com - Bisnis.com"
Post a Comment