TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Kamis sore, 13 Oktober 2022 dimulai dengan tanggapan Grab Indonesia atas penilaian bahwa bisnis ojek online perusahaan tersebut gagal.
Kemudian informasi mengenai Mendag Zulkifli Hasan mengatakan sektor elektronik merupakan sektor unggulan yang masuk dalam prioritas Making Indonesia 4.0.
Selain itu berita tentang pertemuan ke-4 Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG) G20 di Washington DC, Amerika Serikat yang membahas potensi stagflasi yang saat ini menjadi ancaman negara-negara di dunia. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. Ojek Online Dinilai Sebagai Bisnis yang Gagal, Begini Tanggapan Grab
Director of Central Public Affairs Grab Indonesia Tirza Munusamy buka suara sesuai pakar transportasi Djoko Setijowarno menilai ojek online atau ojol sebagai bisnis gagal. Menurut dia, saat ini fokus Grab Indonesia adalah menjadi platform yang menawarkan peluang penghasilan yang berkelanjutan.
Tirza menjelaskan bahwa Grab menyediakan aplikasi yang dapat diakses secara fleksibel dan dapat disesuaikan oleh kebutuhan para mitra pengemudi. Tentu dengan tetap mempertimbangkan adanya keseimbangan antara permintaan pasar dan jumlah mitra pengemudi guna menjaga kesinambungan pendapatan.
“Grab juga secara konsisten memonitor perkembangan pendapatan mitra dan permintaan penumpang sebagai salah satu indikator keseimbangan penawaran dan permintaan (supply and demand),” ujar dia kepada Tempo, Rabu pagi, 12 Oktober 202
Baca berita selengkapnya di sini.
"bisnis" - Google Berita
October 13, 2022 at 06:00PM
https://ift.tt/ib24LdB
Terkini Bisnis: Kata Grab soal Bisnis Ojek Online, Stagflasi Ancaman Negara-negara di Dunia - Bisnis Tempo.co
"bisnis" - Google Berita
https://ift.tt/7H0dbDv
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Terkini Bisnis: Kata Grab soal Bisnis Ojek Online, Stagflasi Ancaman Negara-negara di Dunia - Bisnis Tempo.co"
Post a Comment