
Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) didorong lebih terbuka menyampaikan kondisi perekonomian yang tercermin dalam laporan keuangan. Keterbukaan informasi dari BI sebagai badan usaha ini diharapkan dapat menciptakan iklim yang lebih transparan dalam pengelolaan kebijakan moneter di tanah air.
Pengamat ekonomi senior, Anwar Nasution dalam laporan Bisnis Indonesia terbitan Kamis, 9 April 1998 mengungkapkan sudah hampir 10 tahun Bank Indonesia tidak pernah menerbitkan laporan keuangan. Dampaknya kinerja bank sentral tidak bisa terpantau oleh publik.
“Bank Indonesia seperti juga badan usaha lainnya di Indonesia wajib mengeluarkan financial statement. Bagaimana mungkin masyarakat bisa mengetahui kondisi keuangan Bank Indonesia, jika laporan-laporan keuangan tidak pernah dipublikasika,” tegas Anwar.
Anwar yang kemudian hari menjadi Deputi Senior Bank Indonesia 1999-2004 itu mengatakan, tanpa adanya keterbukaan informasi keuangan, kinerja keuangan Bank Sentral suatu negara menjadi tidak terkontrol sehingga cenderung tidak tansparan. Ketidakterbukaan informasi tersebut bisa menyebabkan BI menjadi bangkrut.
"bisnis" - Google Berita
April 14, 2020 at 01:05PM
https://ift.tt/2VpKHUa
Historia Bisnis: Ekonomi Tertekan, Bank Indonesia (BI) Diminta Transparan - Bisnis.com
"bisnis" - Google Berita
https://ift.tt/2ZX4j67
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Historia Bisnis: Ekonomi Tertekan, Bank Indonesia (BI) Diminta Transparan - Bisnis.com"
Post a Comment