Reporter: Ferrika Sari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk bisa bertahan di masa pandemi, maka diperlukan transformasi untuk menjalankan bisnis asuransi. Direktur Utama BRI Insurance Fankar Umran menyebut, terdapat lima tahap transformasi yang bisa dilakukan perusahaan asuransi.
Pertama, resolve atau bagaimana cara menemukan solusi atas masalah bisnis asuransi di tengah pandemi. Kemudian mengukur potensi kerugian perusahaan dengan berhati - hati.
"Kedua, kita perlu melakukan strategi resilience. Ini merupakan strategi bertahan ketika bisnis menurun dengan melakukan efisiensi biaya serta efektivitas kemudian mempertahankan nasabah tetap saat ini," kata Fankar dalam diskusi secara virtual, Senin (24/8).
Baca Juga: OJK tunjuk AFSI sebagai asosiasi group inovasi keuangan digital syariah
Ketiga, re-engineer melalui penyederhanaan bisnis proses serta membuat produk sesuai keinginan tiap pelanggan. Misalnya, pelanggan butuh asuransi yang kover risiko enam dan sembilan bulan walaupun biasanya masa pertanggungan selama setahun.
Keempat, restructure dengan melakukan restrukturisasi organisasi berdasarkan tantangan yang dihadapi serta kebutuhan perusahaan. Terakhir, redefine atau mememetakan kembali strategi dan model bisnis, pasar serta partner kerja sama.
"Namun harus ada keseimbangan antara kontak fisik dan kanal digital karena beberapa pasar masih melakukan secara konservatif dan memerlukan sentuhan fisik serta hubungan personal ke pelanggan," tutupnya.
Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store.
"bisnis" - Google Berita
August 24, 2020 at 10:40PM
https://ift.tt/3l8ekoS
Ini strategi transformasi bisnis asuransi di tengah pandemi - Keuangan Kontan
"bisnis" - Google Berita
https://ift.tt/2ZX4j67
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ini strategi transformasi bisnis asuransi di tengah pandemi - Keuangan Kontan"
Post a Comment