Jakarta, CNBC Indonesia - PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk atau Sinarmas MSIG Life (LIFE) optimistis kinerja bisnis pada tahun 2023 terus membaik. Pada kuartal I 2023, Sinarmas MSIG membukukan total pendapatan sebesar Rp705,88 miliar. Sinarmas MSIG Life pun mengantongi laba periode berjalan sebesar Rp67,68 miliar.
Sementara dari segi New Business Value (NBV) Sinarmas MSIG Life mencatatkan pertumbuhan 85% sebesar Rp102 miliar dengan nilai aset sebesar Rp 15,4 triliun, posisi Risk Based Capital (RBC) atau kemampuan membayar kewajiban jangka panjang mencapai 2.301%, jauh di atas ketetapan minimum yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar 120%.
Dengan berbagai catatan positif tersebut, Direktur Utama Sinarmas MSIG Life, Wianto Chen, mengatakan kinerja keuangan Sinarmas MSIG Life sangat sehat dan kuat. Wianto pun membeberkan target kinerja perusahaannya di 2023 melalui wawancara khusus dengan CNBC Indonesia pada Selasa, (16/5/2023).
1. Mohon dapat diinformasikan kinerja perusahaan posisi Des 2022 : Pendapatan premi dan RBC?
Sepanjang tahun 2022, Perusahaan mencatat pendapatan premi bruto sebesar Rp2,61 triliun, dimana angka ini menunjukkan penurunan sebesar 28,46% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini terjadi bukan disebabkan oleh penurunan performa fundamental Perusahaan, akan tetapi dikarenakan arah kebijakan manajemen untuk terus meningkatkan kualitas bisnis Perusahaan baik di masa sekarang maupun di masa depan dengan berfokus pada produk regular premium yang lebih berorientasi jangka panjang.
Pencapaian Risk Based Capital (RBC) Perusahaan di tahun 2022 juga berada pada level yang sangat baik yaitu segmen konvensional sebesar 2.527,75% dan segmen syariah sebesar 137,85% dimana besaran tersebut sudah melampaui batas yang diwajibkan oleh regulator yaitu 120% untuk konvensional dan 100% untuk syariah. Hal ini menjadi bukti komitmen Perusahaan untuk terus memastikan keuangan Perusahaan berada pada posisi yang sangat baik untuk terus menyediakan layanan-layanan yang optimal dan perlindungan finansial yang komprehensif bagi seluruh Nasabah.
2. Kenapa laba naik (dari Rp73.8 Milyar 2021 menjadi Rp367.7 Milyar 2022) padahal pendapatan premi turun (dari Rp3.649 Milyar 2021 menjadi Rp2.610 Milyar 2022)?
Kondisi tersebut disebabkan 2 faktor utama sebagai berikut:
- Kebijakan diversifikasi produk yang semula single premium ke regular premium yang mendorong pendapatan premi dan memiliki keberlangsungan untuk bisnis lebih lama.
- Faktor lain disebabkan dari besaran klaim. Tahun 2021 adalah puncak dari pandemi Covid-19, dimana Perusahaan mencatatkan pembayaran klaim terkait Covid-19 hingga mencapai Rp200 miliar.
3. Apa yang memantik pertumbuhan kinerja Perusahaan di semester 2 tahun 2022?
Beberapa langkah strategis yang dilakukan Perusahaan di semester 2 tahun 2022 untuk mendorong pertumbuhan kinerja Perusahaan adalah:
a. Peluncuran produk-produk baru, baik tradisional maupun Unit Link yang dilakukan di kanal distribusi keagenan dan Bancassurance untuk menjawab kebutuhan pasar yang lebih beragam dan dinamis.
b. Rekrutmen Tenaga Pemasar yang dilakukan secara organik di kanal distribusi keagenan untuk meningkatkan performa pemasaran dengan jangkauan pasar yang lebih luas.
c. Strategi ekspansi bisnis ritel yang disertai dengan peningkatan kualitas produk dan layanan digital.
d. Pengadaan pelatihan-pelatihan untuk Tenaga Pemasar Perusahaan dengan topik dan tema yang relevan, baik dari sisi peningkatan aktivitas penjualan maupun pengembangan kualitas Tenaga Pemasar agar menjadi mitra yang terpercaya dan kredibel bagi seluruh Nasabah dan Calon Nasabah.
e. Penyusunan program-program pemasaran untuk mendorong aktifitas penjualan berdasarkan segmen pasar yang lebih efektif dan tepat sasaran.
4. Berapa target laba dan aset di 2023?
Perusahaan menetapkan target di tahun 2023 dengan acuan tren pencapaian tahun lalu dengan strategi yang diterapkan saat ini. Untuk informasi persentase target kenaikan akan disampaikan secara resmi pada Public Expose 2023.
5. Apa saja strategi Perusahaan di 2023?
Untuk terus memastikan pertumbuhan bisnis Perusahaan, langkah-langkah strategis yang akan dilakukan adalah:
a. Pengembangan bisnis pada seluruh kanal distribusi yang ada melalui
- Pengembangan jumlah & kualitas Tenaga Pemasar
- Peluncuran produk-produk baru yang lebih relevan dengan dinamika kebutuhan pasar
- Penyediaan layanan yang prima dan handal bagi seluruh Nasabah
- Peningkatan nilai brand Perusahaan
- Penjajakan untuk Kerjasama Strategis dengan mitra-mitra baru dari Institusi keuangan dan non keuangan.
b. Peningkatan mutu dan kehandalan operasional Perusahaan melalui
- Pengembangan aplikasi digital untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada Nasabah dan Calon Nasabah dalam melakukan transaksi finansial & non-finansial, hingga klaim.
- Peningkatan efektivitas proses kerja di dalam Perusahaan melalui pengembangan infrastruktur digital untuk automasi.
- Penerapan management resiko yang baik untuk mengidentifikasi potensi resiko bisnis sebelum terjadi dan memastikan adanya langkah mitigasi untuk meminimalisir dampak resiko tersebut terhadap Perusahaan.
c. Peningkatan profitabilitas bisnis Perusahaan melalui management portfolio yang baik dan kualitas analisis data yang handal, baik melalui sistem maupun peningkatan kualitas SDM, bersamaan dengan menjaga kondisi finansial Perusahaan tetap berada pada posisi sehat dan berlandaskan kepada prinsip Good Corporate Governance untuk memastikan seluruh proses kerja yang ada di dalam Perusahaan sejalan dengan arah kebijakan management dan sesuai dengan ketentuan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku untuk terus menjaga kepercayaan Nasabah kepada Perusahaan.
6. Bagaimana langkah perusahan untuk menyesuaikan produknya dengan SE OJK PAYDI terbaru?
Perusahaan telah mendapatkan persetujuan dari OJK untuk produk Single Premium Unit Link sesuai SEOJK PAYDI yang dipasarkan melalui kanal bancassurance bekerjasama dengan Bank Sinarmas dengan nama Sinarmas Optima Plus yang diluncurkan pada tanggal 24 Mei 2023.
Selain itu Perusahaan juga sedang menyiapkan beberapa produk asuransi dasar dan asuransi tambahan baik Single Premium maupun Regular Premium yang memenuhi ketentuan SEOJK PAYDI untuk beberapa kanal distribusi dan akan diluncurkan dalam tahun ini.
7. Apakah ada anggaran tersendiri untuk pengembangan SDM agen2 pemasaran? Jika ada, maka capex untuk itu di 2023 berapa besar?
Perusahaan terus mendorong peningkatan kapabilitas dan pengembangan tenaga pemasar baik untuk tenaga pemasar eksisting maupun yang baru bergabung, baik melalui pelatihan, penyediaan training center hingga penyediaan sistem untuk pelatihan secara digital sesuai biaya yang telah dianggarkan sebelumnya.
8. Bagaimana pandangan terhadap industri asuransi ke depan?
Saya melihat asuransi ini punya harapan dan pertumbuhan yang luar biasa. Ada 3 hal yang mendasari. Pertama, asuransi tingkat penetrasinya itu akan tergantung dengan literasi dan Gross Domestic Product (GDP) ekonomi. Jadi kalau ekonomi kita tumbuh, asuransi pasti tumbuh. Apalagi kita mendukung usaha indonesia 2045. Ini tanpa usaha saja GDP akan naik 5%. Kalau GDP naik 5% per tahun, maka di 2030, GDP kita di Indonesia yang dari US$4.000 akan menjadi US$ 6.000. Kalau kita mengikuti data analitik, penetrasi asuransi kita akan naik melewati 3%, mudah-mudahan.
Kedua, bonus demografi terutama distribusi income di angkatan kerja Indonesia bisa mendorong konsumsi dan Gross Domestic Product (GDP). Ketiga, warga Indonesia termasuk orang yang paling aktif di media sosial, termasuk memanfaatkannya untuk meningkatkan penghasilan. seluruh masyarakat. Sepanjang kita terus memperbaiki perangkat hukum dan operasional penjualannya, kita bisa ungguli negara maju.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Kuartal I-2023, Rugi Bukalapak Tembus Rp 1,08 T, Gegara Apa?
(Mentari Puspadini/ayh)
"bisnis" - Google Berita
June 05, 2023 at 04:40PM
https://ift.tt/BtlqP6I
Bos Sinarmas MSIG Life Buka-bukaan Soal Rahasia Bisnis - CNBC Indonesia
"bisnis" - Google Berita
https://ift.tt/YP1VtcD
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bos Sinarmas MSIG Life Buka-bukaan Soal Rahasia Bisnis - CNBC Indonesia"
Post a Comment